Notification

×

Iklan

SUARAPANTURANEWS. IKLAN DI ATAS

Siap laporkan Ke Kejagung Pokir DPRD Kabupaten Tangerang: Mesin Uang untuk Perkaya diri Bukan untuk Rakyat

| Kamis, Juni 12, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-06-12T08:49:16Z
Moch. Jembar (istimewa) 


Suarapanturanews.com, Tangerang- Aktivis Senior Kabupaten Tangerang, Mohamad Jembar melancarkan kritik tajam terhadap Pokok Pikiran (Pokir) anggota DPRD Kabupaten Tangerang. Selasa (12/6/2025)


Menurutnya, Pokir tersebut telah menjadi ajang korupsi terselubung yang hanya menguntungkan segelintir orang, sementara masyarakat luas hanya mendapat sedikit manfaat.


"Pokir pokok pikiran itu bukan lagi tentang aspirasi rakyat, tapi tentang bancakan anggaran untuk kepentingan pribadi para dewan dan kelompok," kata mohamad jembar dengan nada keras. 


Ia menilai bahwa Pokir telah menjadi instrumen kekuasaan yang disalahgunakan untuk memperkaya diri sendiri dan kelompok tertentu.


Jembar menilai bahwa anggaran Pokir sebesar Rp 350 miliar seharusnya digunakan untuk membantu masyarakat kurang mampu melalui Bantuan Langsung Tunai (BLT) untuk kebutuhan pokok seperti beras, pendidikan, dan kesehatan.

Mengatasi sutanting,kemiskinan extreme,pengangguran extreme


Namun, anggaran tersebut malah digunakan untuk memperkaya pengusaha kontraktor dan konstituen tertentu.


"Lebih baik anggaran Rp 350 miliar itu dibagikan langsung kepada masyarakat miskin daripada digunakan untuk proyek-proyek yang hanya menguntungkan segelintir orang," ungkap jembar dengan nada kecewa terhadap langkah pikiran anggota dewan 


Ia menambahkan bahwa masyarakat Kabupaten Tangerang sangat merindukan pemerintahan yang bersih dan transparan, bukan pemerintahan yang di mobilisasi kepentingan politik dan hanya mementingkan diri sendiri.anggota2 wakil rakyat.dengan kisaran 1 anggota 50 kehiatan proyek.sedangkan ketua dewan dan wakil ketua dewan 70 proyek dan 60 proyek kegiagan yang di sebut pokir atau aspirasi.


"Pokir harusnya menjadi instrumen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, bukan menjadi ajang korupsi terselubung yang hanya menguntungkan segelintir orang," tegas jembar


"Pokir harus dijalankan dengan transparan dan adil, bukan menjadi ajang korupsi terselubung yang hanya menguntungkan segelintir orang," tegas Jembar. 


Ia menambahkan bahwa masyarakat Kabupaten Tangerang memiliki hak untuk mengetahui bagaimana anggaran Pokir digunakan dan siapa saja yang mendapatkan keuntungan dari proyek-proyek yang dibiayai oleh Pokir. DPRD kabupaten tangerang tak pernah melihat dan menyapa nelayan dalam kesulitan bagaikan lupa DARATAN.dengan para nelayan yang berjuang mengais rejeki di lautan.bantuan bantuan wakil rakyat kabupaten tak hiraukan apa hang di lakukan dalam mengatasi stunting.kemiskinan extreme dan pengangguran extrem.



Red

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Suara Pantura News