Notification

×

Iklan

Iklan advertisement BRI

GEREBEK POSYANDU DI DESA TEGAL KUNIR KIDUL: LANGKAH NYATA PUSKESMAS MAUK CEGAH STUNTING SEJAK DINI

| Rabu, Mei 07, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-05-07T07:57:05Z


Suarapanturanews.com, Tangerang - Dalam rangka menindaklanjuti surat himbauan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang terkait upaya percepatan pencegahan stunting melalui deteksi dini pada balita dan ibu hamil, Puskesmas Mauk menggelar kegiatan Gerebek Posyandu pada hari Senin, 5 Mei 2025.


Kegiatan perdana ini dilaksanakan di Desa Tegal Kunir Kidul, yang memiliki delapan Posyandu aktif. Untuk efisiensi pelaksanaan, kegiatan dibagi ke dalam tiga titik lokasi. Masyarakat terlihat antusias mengikuti kegiatan ini, terutama para orang tua yang membawa balita dan bayi mereka untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.


Sebanyak 83% bayi dan balita dari total sasaran hadir dan mengikuti penimbangan serta pengukuran. Untuk sasaran yang belum datang, kader Posyandu melakukan sweeping ke rumah-rumah warga guna memastikan tidak ada anak yang terlewat dari pelayanan. Seluruh data hasil penimbangan dan pengukuran kemudian dimasukkan ke dalam aplikasi Sigizi Terpadu, yang akan digunakan untuk menilai status gizi anak secara terintegrasi dan real time.


Selain untuk bayi dan balita, Gerebek Posyandu juga melayani ibu hamil, usia dewasa, dan lansia. Mereka mendapatkan layanan skrining kesehatan berupa pemeriksaan tekanan darah dan cek laboratorium sederhana. Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang deteksi dini faktor risiko penyakit tidak menular yang semakin meningkat di masyarakat.


dr. Taufit Wirawan, M.K.M, kepala Puskesmas Mauk menyatakan “Pelaksanaan Gerebek Posyandu ini merupakan tindak lanjut dari surat himbauan Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang sebagai upaya percepatan pencegahan stunting melalui deteksi dini, khususnya pada balita dan ibu hamil. Bulan Mei menjadi momentum penting untuk meningkatkan cakupan pelayanan gizi dan kesehatan secara menyeluruh di masyarakat.


Kami di Puskesmas Mauk menyambut baik inisiatif ini dan berkomitmen penuh untuk menjalankan kegiatan Gerebek Posyandu secara maksimal. Dengan keterlibatan aktif kader, tenaga kesehatan, serta partisipasi masyarakat, kami optimis dapat mendeteksi dini risiko stunting dan memberikan intervensi yang tepat sejak awal.


Kami juga mendorong semua lapisan masyarakat, khususnya keluarga yang memiliki balita dan ibu hamil, untuk datang ke Posyandu dan memanfaatkan layanan yang telah disiapkan. Bersama, kita bisa wujudkan generasi yang sehat dan bebas stunting.”

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

×
Suara Pantura News